Ringkasan Berita:
- Barang-barang mewah seperti tas, perhiasan, mobil, dan properti milik Sandra Dewi serta Harvey Moeis disita dalam kaitannya dengan kasus korupsi timah senilai Rp 300 triliun.
- Kejaksaan Agung segera menyerahkan harta Sandra Dewi dan Harvey Moeis kepada Badan Pemulihan Aset (BPA) guna dijual lewat lelang.
- Aset Sandra Dewi yang disita masih belum cukup untuk menutup kerugian keuangan negara yang dikenakan kepada suaminya, Harvey Moeis.
AdinJava– Masyarakat dapat mengikuti lelang barang rampasan milik pasangan selebritas Sandra Dewi dan pengusaha Harvey Moeis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Barang-barang bernilai yang dimiliki Sandra Dewi dan Harvey Moeis disita oleh negara terkait kasus korupsi timah senilai Rp 300 triliun.
Perkara yang menimpa Harvey Moeis beserta 22 tahanan lainnya telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
Oleh karena itu, Kejaksaan Agung (Kejagung) segera menyerahkan barang rampasan dari para terdakwa, termasuk Harvey Moeis, kepada Badan Pemulihan Aset (BPA) guna menjalani proses lelang.
Proses penjualan lelang akan dilakukan setelah aset yang disita memiliki kekuatan hukum yang tetap.
“Aset yang telah disita dan memiliki kekuatan hukum akan dirampas oleh negara serta dihitung sebagai uang pengganti, kemudian akan diserahkan oleh tim JPU eksekutor kepada BPA,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Anang Supriatna, di Jakarta, Senin (3/11/2025), mengutip Antara.
Setelah proses penyerahan selesai, BPA akan menentukan nilai dari aset-aset tersebut sebelum melelangnya kepada masyarakat.
Tindakan ini merupakan bagian dari proses pelaksanaan setelah putusan hukum berkekuatan tetap dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan komoditas timah yang melibatkan Harvey Moeis.
Tidak hanya harta yang atas nama Harvey Moeis disita oleh Kejagung. Aset bernilai tinggi milik istrinya, Sandra Dewi juga turut disita.
Sandra Dewi mengakui bahwa dirinya telah menerima penyitaan aset yang terdaftar dalam putusan kasus korupsi timah yang melibatkan suaminya, Harvey Moeis.
Sandra Dewi mencabut perlawanan yang diajukannya ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di Jakarta Pusat.
Sebelumnya, seniman yang lahir di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengajukan keberatan terhadap penyitaan asetnya ke Pengadilan Tipikor.
Daftar Kekayaan Harvey Moeis dan Sandra Dewi yang Akan Dijual Lebih Lanjut
Daftar harta milik Harvey Moeis dan Sandra Dewi yang sebelumnya menjadi bahan keberatan dan kini disita oleh pemerintah antara lain:
- Mobil mewah.
- Sejumlah perhiasan.
- Tas mewah branded.
- Dua properti apartemen di kawasan Gading Serpong, Tangerang, Banten.
- Kediaman yang terletak di kawasan Pakubuwono, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
- Rumah di Perumahan Permata Regency, Jakarta.
- Tabungan bank yang atas nama Sandra Dewi telah dibekukan.
Seluruh aset tersebut sebelumnya telah dianggap sebagai bagian dari dana pengganti dalam kasus korupsi yang menimpa Harvey Moeis dan berpotensi akan dilelang.
Tindakan Kejaksaan Agung menyerahkan aset yang disita menjadi tahap akhir dari proses hukum terkait kasus besar di sektor pertambangan, sekaligus menunjukkan komitmen pemerintah dalam memulihkan kerugian negara melalui mekanisme penyitaan dan lelang aset milik pelaku korupsi.
Aset Sandra Dewi Tidak Cukup untuk Menutupi Ganti Rugi Harvey Moeis
Mahkamah Agung (MA) menolak permohonan kasasi yang diajukan Harvey Moeis, yang dikenal sebagai pihak yang mewakili PT Refined Bangka Tin (RBT) dalam perkara dugaan korupsi pengelolaan timah pada tahun 2015 hingga 2022.
Dengan keputusan ini, Harvey tetap harus menerima hukuman 20 tahun penjara sesuai dengan putusan pengadilan sebelumnya.
Saat ini, dia sedang menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Selain hukuman kurungan, Harvey juga diwajibkan membayar denda sebesar Rp 1 miliar serta mengganti kerugian negara sejumlah Rp 420 miliar.
Setelah putusan hukum terhadap Harvey Moeis berlaku tetap, aset-aset yang telah disita dan dinyatakan sebagai milik negara segera dilelang.
Namun jumlah aset dan harta yang disita dari aktris Sandra Dewi dikatakan belum cukup untuk membayar uang pengganti Harvey Moeis sebesar Rp 420 miliar.
Hal ini diungkapkan oleh penyidik Kejaksaan Agung, Max Jefferson, saat dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan mengenai keberatan terhadap penyitaan aset yang diajukan oleh Sandra.
“Apakah jumlah harta yang disita dari pengaju (Sandra Dewi) sebanding dengan uang pengganti yang diminta kepada Harvey Moeis?” tanya Ketua Hakim Rios Rahmanto dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jumat (24/10/2025).
Max mengatakan, aset Sandra ini masih belum mampu menutupi kerugian yang disebabkan oleh tindakan suaminya dalam kasus korupsi pengelolaan timah.
“Kewajiban penggantinya lebih besar, yaitu sebesar 420 miliar rupiah,” jawab Max.
Pada persidangan, Max tidak secara eksplisit menyebutkan jumlah total nilai aset yang disita dari Sandra Dewi.
Max hanya menyampaikan bahwa nilai aset ini masih lebih rendah dibandingkan uang pengganti.
“Intinya (nilai aset) masih lebih rendah dari itu (uang pengganti)?” tanya Hakim Rios kembali.
“Masih di bawah sana,” jawab Max.
Profil Sandra Dewi
Sandra Dewi adalah seorang aktris yang mempesona berasal dari Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Ia lahir pada tanggal 8 Agustus 1983, dan saat ini berusia sekitar 42 tahun.
Usianya lebih dua tahun dibanding Harvey Moeis yang lahir pada 20 November 1985, sekitar 40 tahun.
Sandra Dewi merupakan anak pertama dari tiga bersaudara yang berasal dari pasangan orang tua dengan keturunan Tionghoa dan Palembang.
Ayah Sandra Dewi bernama Andreas Gunawan Basri, sedangkan ibunya adalah Chatarina Erlian.
Sandra Dewi tinggal di Pangkalpinang hingga akhirnya pindah ke Jakarta pada tahun 2001 guna melanjutkan studinya di London School of Public Relations.
Sejak kecil, bakat Sandra Dewi untuk tampil di depan umum sudah terlihat.
Sering kali menjadi pemenang dalam berbagai festival tampilan busana dan tampil menyanyi di sekolah serta kota tempatnya tinggal.
Ia merupakan siswa yang memiliki prestasi luar biasa baik di sekolah maupun perkuliahan.
Sandra Dewi memulai karier di Jakarta melalui kompetisi Miss Enchanteur 2002 serta sebagai duta wisata Jakarta Barat.
Namun kemudian memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya.
Sandra Dewi memulai kariernya di dunia hiburan dengan ikut serta dalam kompetisi Fun Fearless Female Majalah Cosmopolitan 2006.
Pada ajang tersebut, ia memperoleh gelar juara.
Kemenangan menjadi awal dari perjalanan Sandra, setelah salah satu juri acara tersebut, Nia Dinata menawarkan kesempatan untuk ikut casting.
Ia berhasil lolos dalam proses pemilihan pemeran untuk karakter Lila dalam film Quickie Express (2007).
Film itu berhasil dan mulai membuat nama Sandra Dewi menjadi topik pembicaraan publik.
Nama Sandra Dewi semakin dikenal berkat perannya dalam sinetron Cinta Indah yang tayang secara cepat.
Dari kemampuan berakting dan bakat vokalnya, Sandra mulai beralih ke dunia penyiaran.
Bersama rekan presenter lain seperti Desta, dia menjadi pembawa acara paling lama di program musik Derings di Trans TV.
Sandra Dewi adalah salah satu selebritas ternama dengan tarif tertinggi di Indonesia dan sering disebut sebagai ratu iklan sejak tahun 2008.
Sandra Dewi memiliki ketertarikan pada segala hal yang berkaitan dengan Disney dan sering melakukan perjalanan ke Disneyland setiap kali memiliki waktu luang.
Selain menjadi seorang artis dan duta merek, Sandra juga terkenal sebagai model serta pengusaha yang sukses.
Seniman berkebangsa Tionghoa ini berhasil mengembangkan usahanya di berbagai sektor, seperti bisnis perhiasan, makanan hingga produk kecantikan.
Tidak seperti bintang lainnya, Sandra adalah selebritas yang menjaga erat kisah hubungan asmara miliknya.
Banyak orang tidak menyadari bahwa Sandra pernah memiliki hubungan serius selama tiga tahun dengan Reino Barack.
Hubungan itu berakhir akibat perbedaan pandangan agama.
Dua tahun setelahnya, Reino Barack memulai hubungan cinta dengan kerabat Sandra Dewi, yaitu Luna Maya.
Profil Harvey Moeis
Sementara itu, Harvey Moeis merupakan seorang pengusaha kaya dan terkenal di Indonesia yang memiliki perusahaan pertambangan batu bara bernama PT Multi Harapan Utama (MHU).
Mengutip Antara, pria yang lahir pada 30 November 1985 ini memiliki keturunan dari Ambon, Papua, dan Makassar.
Orang tua Harvey Moeis merupakan salah satu pengusaha tambang yang terkenal di Indonesia.
Harvey memiliki ayah bernama Hayong Moeis yang meninggal dunia akibat kanker, serta ibunya yang bernama Irma Silviani.
Nama Harvey Moeis mulai dikenal di internet setelah secara resmi menikahi aktris yang cantik, Sandra Dewi, pada 8 November 2016 lalu.
Acara pernikahan yang diadakan sangat mewah, dengan pelaksanaan pemberkatan di Gereja Katolik Katedral Jakarta dan dilanjutkan di Cinderella’s Castle, Disneyland Tokyo, Jepang.
Sebagai seorang ayah dari dua anak, Harvey Moeis lahir dari keluarga konglomerat yang memberikan kemudahan dalam menjalani karier sehingga mampu menjadi pengusaha sukses di usia muda.
Karier di bidang pertambangan bisa dianggap sebagai warisan dari keluarganya. Ayahnya, Hayong Moeis, sudah lama terlibat dalam dunia pertambangan.
Dengan bekal pengalaman dan pengetahuan yang diberikan oleh ayahnya, Harvey mampu membangun kariernya sebagai salah satu pengusaha terkenal di Indonesia, yang terbukti dari kepemilikan berbagai perusahaan besar.
Harvey tercatat sebagai Presiden Komisaris di PT Multi Harapan Utama, sebuah perusahaan yang beroperasi dalam bidang pertambangan batu bara.
Selain itu, ia juga terlibat dalam berbagai perusahaan lain sebagai bagian dari upayanya untuk melanjutkan karier di dunia bisnis.
Selain itu, sosok Harvey Moises memiliki kekayaan yang besar berupa harta benda seperti mobil mewah dan pesawat pribadi.
(Kompas.com/Tribunnews.com/AdinJava)
